forinnews.com – Orang sering kali menganggap es batu sebagai salah satu benda yang sederhana, namun, dalam dunia kuliner, es batu memiliki peran penting. Perbedaan antara es batu yang terbuat dari air matang dan air mentah sangatlah signifikan. Saat disajikan untuk konsumsi kualitas air bisa berpengaruh pada rasa dan keselamatan penikmat. Umumnya, orang membuat es batu dari air matang atau air mentah.
Baca juga : 10 Tips Ampuh Menurunkan Berat Badan Tanpa Diet Ketat: Panduan Praktis untuk Kesehatan Optimal
Di sisi lain, es batu dari air mentah berpotensi mengandung patogen dan bisa membahayakan kesehatan jika Anda mengonsumsinya. Orang-orang menilai es batu yang terbuat dari air matang aman karena telah menjalani proses sterilisasi yang membunuh bakteri berbahaya.
Cara Membedakan Es batu Air Matang dan Air Mentah
dilansir dari msn.com. Anda dapat membedakan es batu dari air matang dan mentah dengan beberapa cara. Pertama, dari segi warna, es batu dari air matang memiliki warna bening seperti kristal karena sedikitnya udara yang terperangkap dalam proses pembekuan. Sebaliknya, es batu dari air mentah cenderung berwarna keruh karena kandungan gas yang lebih tinggi. Selain itu, Anda juga bisa mengamati perbedaan teksturnya dengan memegang es batu tersebut. Karena struktur kristal yang terbentuk dengan baik es batu yang terbuat dari air matang akan sulit untuk dihancurkan karena struktur kristal yang terbentuk dengan baik. Di sisi lain, es batu dari air mentah terasa kasar dan rapuh karena adanya pengotor dalam air.
Baca Juga : Mengapa Kesehatan Mental Penting dan Bagaimana Merawatnya
Dari segi aroma, es batu dari air matang cenderung tidak memiliki aroma ketika meleleh, sementara es batu dari air mentah dapat memiliki aroma besi atau air keran. Memahami perbedaan ini dapat membantu Anda dalam memilih es batu yang aman dan berkualitas untuk minuman Anda.